Klausa Adalah: Pengertian, Ciri, dan 4 Contoh Klausa

Klausa banyak di salah pahami. Banyak yang menganggap jika klausa sama dengan kalimat. Padahal keduanya dua hal yang berbeda. Maka dari itu, untuk mengetahui apa itu klausa, maka baca beberapa contoh klausa.

Buat Kamu yang merasa bingung bentuk klausa? Di bagian akhir juga akan diuraikan jenis-jenis klausa disertai dengan contoh-contohnya. Jadi, baca artikel ini sampai selesai ya.

Pengertian Klausa 

Klausa adalah gabungan dua kata atau lebih. Dalam satu klausa terdiri dari Subjek (S) dan Predikat (P). Meskipun ada juga yang menambahkan Ojek (O) dan Keterangan (K) sebagai pelengkap. Dari pengertian klausa, maka kita pun akan mengarah pada istilah kalimat. 

Pada dasarnya klausa dan kalimat memiliki kesamaan, namun keduanya memiliki perbedaan. Klausa tidak memerlukan tanda baca seperti titik (.), koma (2) ataupun tanda baca lain seperti tanda tanya, tanda perintah dan masih banyak lagi. 

Jadi, ketika klausa beserta tanda baca, akan masuk kategori kalimat. Secara lebih spesifik, klausa adalah bagian dari sebuah kalimat.  Menurut Rusmaji, klausa adalah kalimat yang terdapat dalam sebuah kalimat, yang umumnya dalam kalimat terdapat dua klausa yaitu klausa inti dan non inti.

Ciri-Ciri Klausa 

Setelah mengetahui pengertian secara umum tentang klausa di atas, lantas apa saja sih ciri ciri klausa? Berikut adalah ciri-cirinya.

1. Klausa terdiri dari dua kata atau lebih 
2. Klausa memiliki subjek dan predikat 
3. Kalusa berperan untuk menjadi tata bahasa dalam sebuah kalimat
4. Klausa tidak memiliki tanda baca apapun. 
5. Jika diperhatikan,klausa juga tidak memiliki intonasi ataupun irama
6. Klausa hanya memiliki satu predikat, tidak lebih 
7. Memiliki subjek yang tidak tertulis ataupun yang tertulis

Adapun ciri-ciri klausa berdasarkan garis besar, yang dibagi menjadi dua, yaitu berdasarkan gabungan dari beberapa frasa dan gabungan kata yang sudah memiliki subjek dan predikat. Istilah frasa merujuk pada dua kata atau lebih yang TIDAK memiliki predikat, namun memiliki fungsi gramatikal dalam kalimat. 

Sebagai contoh Ayah ibu sedang makan makanan kesukaan mereka dari contoh di tersebut menunjukan bahwa keduanya menunjukan bahwa memiliki perannya masing-masing. Kata ayah ibu sebagai subjek, Sedang makan menjadi predikat dan makanan kesukaan mereka sebagai objek. Dari beberapa klausa tersebut jika digabungkan menjadi satu akan menjadi klausa. 

baca juga Perbedaan Kalimat Aktif dan Pasif Beserta Contohnya

Contoh Klausa

Setelah memahami dan mengetahui tentang apa itu klausa dan ciri-cirinya. Kurang lengkap jika tidak disertai contoh kalimat klausa.  Berikut beberapa contoh klausa berdasarkan strukturnya,  berdasarkan kelengkapan unsur, berdasarkan kata negatif dan berdasarkan unsur yang menjadi predikat. Untuk mengetahui ulasan dan contoh klausa lebih lengkapnya, kita bahas satu-satu berikut ini.

Contoh klausa berdasarkan strukturnya 

Berdasarkan strukturnya, klausa dibedakan menjadi dua jenis, yaitu klausa bebas dan klausa terikat. Untuk mengetahui lebih lengkapnya, langsung kita lihat contoh berikut.

1. Contoh Klausa Bebas 

Klausa bebas adalah klausa yang memiliki unsur subjek dan predikat lengkap. Dikatakan klausa bebas karena bisa berdiri sendiri tanpa ada tambahan anak kalimat ataupun kata hubung. 

• Supardi Membaca

Supardi : Subjek | Membaca : Predikat

• Gelas mahal

Gelas : Subjek | Mahal : Predikat

• Bola rusak

Bola : Subjek | Rusak : Predikat

2. Contoh klausa terikat

Sementara yang dimaksud dengan klausa terikat adalah klausa yang tidak bisa menjadi kalimat, akibat tidak memiliki predikat dan subjek. Secara lebih mudahnya, klausa terikat adalah anak kalimat yang umumnya membutuhkan konjungsi atau kata penghubung. 

• Ayah menanam padi di sawah 
• Ibu berbelanja di pasar 
• Marko terlambat karena macet

Berdasarkan kelengkapan unsur

Jika dilihat berdasarkan kelengkapan unsurnya, dibagi menjadi dua jenis, yaitu klausa lengkap dan klausa tidak lengkap.

1. Klausa lengkap

Dikatakan sebagai klausa lengkap apabila memenuhi unsur penyusun yang terdiri dari subjek dan predikat. Dimana subjek dituliskan di awal predikat disebut sebagai klausa lengkap dengan susunan biasa. Sementara jika subjek setelah predikat, maka disebut dengan klausa lengkap susun terbalik.

Contoh 

• Mereka bermain 

Mereka : Subjek | Bermain : Predikat 

• Adik sekolah kemarin 

Adik : Subjek | Sekolah : Predikat | Kemarin : Keterangan

• Pengemis online meminta-minta 

Pengemis online : Subjek | Meminta-minta : Predikat

• Orangtua memasak 

Orangtua : Subjek | Memasak : Predikat

2. Klausa tidak lengkap 

Sementara yang dimaksud dengan klausa tidak lengkap adalah klausa yang tidak memiliki predikat. 

• Terpaksa bermalam
• Sedang berbahagia
• Berlari cepat 
• Sedang merampok
• Tidak dapat berhenti diam

Berdasarkan Kata Negatif 

Ada juga jenis klausa yang berdasarkan kata negatif. Jenis klausa berdasarkan kata negatif dibagi menjadi dua yang meliputi klausa negatif dan klausa positif. 

1. contoh klausa negatif 

Dikatakan sebagai klausa negatif adalah klausa yang menunjukan kata negatif seperti belu, jangan, tidak, bukan dan masih banyak lagi. 

• Adik belum tiba 

adik : Subjek | Belum tiba : Predikat  

• sepeda roda dua jangan dipakai 

sepeda roda dua : Subjek | Jangan dipakai (Predikat)

• karyawan pabrik belum menerima pesangon 

karyawan pabrik : Subjek | belum menerima pesangon : Predikat 

2. contoh klausa positif 

kebalikan dari klausa negatif, klausa positif adalah klausa yang tidak memiliki kata-kata negatif yang disebutkan sebelumnya. 

• Adik berhasil memenangkan nya 

Adik : Subjek | berhasil memenangkannya : Predikat 

• Aku diterima sebagai karyawan 

Aku : Subjek | Diterima sebagai karyawan : Predikat

Unsur yang menjadi predikat

Sementara pada jenis klausa berdasarkan unsur yang menjadi predikat, terdapat pempat jenis yang terdiri dari klausa verbal, klausa transitif, klausa nominal dan klausa adjektiva. 

1. Contoh klausa verbal 

Klausa verbal adalah klausa yang menjadikan predikat sebagai kata kerja.

• Dosen mengajar mahasiswa dengan komprehensif

Dosen : Subjek| mengajar mahasiswa : Predikat|dengan komprehensif : keterangan 

• Ibu membeli bumbu di Pasar 

Ibu : Sujek| Membeli bumbu : Predikat | di laut : Keterangan.

2. Contoh klausa transitif

Klausa transitif adalah klausa yang membutuhkan objek.

• Aku mengagumi ayah

Aku : Subjek | Mengagumi (predikat)|Ayah : Objek

• Feli menghapus gambar itu

Feli : Subjek| Menghapus : Predikat| Tulisan itu : Objek 

3. Contoh klausa nominal

Sementara yang dimaksud klausa nominal adalah kata benda.

• Karyawan ahli bidang akuntansi

Karyawan : Subjek| Ahli bidang akuntansi: Predikat 

• Lisa seorang penulis 

Lisa : Subjek | Seorang penulis : Predikat 

Contoh klausa adjektiva 

Adapun yang dimaksud dengan klausa adjektiva, yaitu klausa yang menjadikan predikat sebagai kata keadaan. 

• Harga emas semakin mahal 

Harga emas : Kata benda | semakin mahal :Kata sifat

• Mahasiswa pendatang itu sangat genius 

Mahasiswa pendatang itu :kata benda |Sangat genius : Kata sifat

Itulah pengertian singkat, ciri-ciri klausa dilengkapi dengan beberapa jenis contoh klausa. Ternyata ada banyak sekali jenis klausa . semoga sedikit ulasan ini bermanfaat dan memberikan wawasan. (Irukawa Elisa)