Apa sajakah manfaat membaca dongeng? Buat kamu yang ngaku suka menulis dongeng atau cerita, wajib banget tahu manfaat dongeng. Ternyata ada banyak sekali lo manfaat yang akan dirasakan oleh pembaca. Sehingga bagi pembuat dongeng memiliki peran yang sangat penting. Langsung saja kita intip manfaatnya berikut ini.
Daftar Isi Artikel
1. Mempererat Ikatan Batin
Disengaja atau tidak, hasil karya dongeng kamu ternyata sangat bermanfaat bagi penikmatnya. Salah satu manfaatnya adalah mempererat ikatan batin antara buah hati dan orang tua yang selalu menceritakan. Tidak hanya mempererat ikatan batin, membacakan dongeng juga dapat dijadikan sebagai ajang quality time bersama anak. Tentu ini sebagai momen yang paling tepat untuk membangun bonding untuk buah hati agar lebih dekat dan akrab.
2. Melatih Perkembangan kognitif
Sebagai penulis dongeng, seringkali hanya fokus pada pesan moral yang baik untuk pembaca. Tetapi tahukah kamu jika hasil karya dongeng kamu juga bermanfaat untuk melatih perkembangan kognitif anak loh. Dongeng yang sudah kamu tulis dengan menarik, saat diceritakan kepada anak dapat menjadi sarana menstimulasi otak si anak. Dari stimulus dongeng yang diterimanya, anak belajar mengaktifkan kemampuan berpikir mereka. Anak pun juga memiliki kemampuan imajinatif. Dimana kemampuan imajinatif ini dapat menstimulasi kecerdasan dan memaksimalkan masa pertumbuhan kognitif
3. Meningkatkan Kemampuan Verbal
Fakta yang tidak kalah menarik, terkait anak yang dibiasakan dibacakan dongeng. Secara verbal, anak memiliki kemampuan interaksi verbal lebih baik dibandingkan anak-anak yang tidak pernah diceritakan dongeng. Setidaknya anak memiliki banyak kosakata, sehingga memudahkan anak lebih lancar saat berkomunikasi.
4. Kaya Akan Kosakata
Seperti yang disinggung di atas, bahwasanya sering mendongengkan buah hati secara rutin, efektif membantu meningkatkan dan memaksimalkan kemampuan berbahasa. Sehingga memudahkan buah hati untuk berkomunikasi dan berbicara lebih mahir. Sementara, banyak anak yang jarang diceritakan dongeng, kesulitan untuk mengungkapkan perasaan dan keinginan mereka, karena keterbatasan kosakata yang mereka kuasai.
baca juga Apa Itu Dongeng? Ciri Ciri, Struktur dan Unsur Dongeng
5. Meningkatkan Kemampuan Matematika
Tidak hanya bermanfaat untuk beberapa poin di atas. Masih ada manfaat lain yang akan dirasakan dari menceritakan dongeng. Membaca ternyata juga mampu meningkatkan kemampuan menghitung pada anak. Salah satu alasannya, karena secara kognitif, anak sudah diajarkan untuk memaksimalkan kemampuan otak mereka untuk berpikir. Sehingga ketika anak diajarkan tentang menghitung yang bentuknya sederhana, lebih mudah bagi mereka.
6. Memiliki Pemahaman Terhadap Lingkungan
Buat kamu yang menjadi penulis dongeng, sudah sewajarnya bangga dan tetap konsisten melahirkan karya-karya dongeng lainnya. Karena, penulis akan merasakan dampak dari karya kita terhadap perubahan anak-anak. Salah satu manfaatnya adalah, anak memiliki kepekaan pemahaman terhadap lingkungan sekitar.
Anak yang dibiasakan dibacakan dongeng, mereka tidak hanya mengeksplor kemampuan imajinasi anak. Tetapi anak juga belajar tentang emosi perasaan lewat tokoh-tokoh yang diceritakan di dalam dongeng. Ketika anak terbiasa diajarkan pesan moral dan kebaikan, maka anak pun memiliki tingkat kepekaan terhadap lindungan nyata mereka.
Sebagai contoh, ketika anak sering mendengarkan dongeng tentang pesan moral pentingnya menjaga kebersihan. Maka anak pun secara tidak sadar, di alam bawah sadar mereka sudah ditanamkan pentingnya untuk membuang sampah pada tempatnya, ketika melihat sampah yang tercecer sembarangan, bisa di masukan ke tempatnya dan masih banyak lagi.
7. Memudahkan Berkomunikasi
Saat berbicara tentang komunikasi, apa yang kita dengar? Seringkali sebatas berinteraksi atau berdialog dengan orang lain. Padahal, bentuk komunikasi tidak hanya berinteraksi dengan orang lain. Tetapi juga menulis, dan mendengarkan. Seperti yang kita tahu, bahwasanya menulis adalah komunikasi yang membutuhkan banyak sekali istilah, atau kosakata baru.
8. Meningkatkan Perhatian
Tidak semua anak memiliki kemampuan untuk memperhatikan. Salah satu contohnya, anak yang sedang kita ajak berkomunikasi, tidak sampai 15-20 menit anak sudah lari kesana dan kesini. Antusiasme mereka pendek.
Sementara anak yang biasa dibacakan dongeng, anak memiliki perhatian lebih baik. Karena sejak dini anak sudah diajarkan bagaimana menjadi pendengar yang baik, belajar bagaimana menyimak dan bagaimana caranya menikmati pembicaraan orang lain. Dimana sejak dini, anak yang biasa dibacakan dongeng memiliki rasa nyaman. Dampak jangka panjang, ketika anak masuk di dunia sekolah, anak memiliki rentang perhatian dan fokus yang lebih baik, sehingga memudahkan anak lebih berprestasi.
9. Meredakan Kecemasan
Tidak banyak orang tua dan masyarakat umum yang mengetahui, jika membacakan dongeng sejak dini terhadap anak mampu meredakan tingkat kecemasan anak loh. Saat anak dibacakan dongeng sebelum tidur, secara tidak langsung akan menenangkan pikiran buah hati. Dampak untuk tubuh anak pun juga tidur lebih rileks. Saat dibacakan dongeng, anak akan mengeksplorasi imajinasi mereka yang menutup energi negatif seperti kecemasan.
10. Membangun Pengetahuan
Seorang pengarang dongeng sebenarnya pahlawan yang luar biasa untuk tumbuh kembang anak-anak. Karena secara tidak langsung, penulis dongeng memiliki pengaruh membentuk pengetahuan pada anak. Saat membaca atau diceritakan dongeng, anak akan menemukan hal baru. Informasi-informasi baru inilah yang akan memberikan inspirasi, wawasan dan pandangan bagi mereka. Sehingga mereka pun bisa belajar pengalaman hidup dari dongeng yang pernah diceritakan. Hal ini ternyata dapat berpengaruh positif untuk meningkatkan kepribadian anak menjadi lebih nice.
11. Membiasakan Kebiasaan Baik Pada Anak
Kita tahu bahwasanya tingkat literasi baca berada di urutan bawah. Oleh karena itu, penting sekali membacakan dongeng untuk anak-anak sebagai upaya memperkenalkan minat baca sejak dini. Dimana anak-anak seperti kertas putih, yang bebas untuk kita warnai dan kita gambar apapun itu. Sebagai orangtua, tentu saja menginginkan menggambarkan hal-hal baik agar anak ketika dewasa memiliki kebiasaan yang baik pula.
12. Membangun Kreativitas
Kesadaran orang tua mendongengkan kepada anak, meski tidak dapat dilihat secara instans. Ternyata efektif untuk menciptakan imajinasi dan kreativitas anak dalam banyak hal. Bagi tahap anak-anak, bentuk kreativitas mereka mungkin masih sebatas kemampuan mereka mengeksplor imajinasi mereka.
Tetapi, dalam jangka panjang, akan melatih anak tidak hanya kreatif, tetapi juga inovatif dan out of the box. Dimana hal ini sangat penting untuk masa depan mereka. Pasal Nya juga, anak yang kreatif adalah anak yang memiliki kemampuan untuk menyederhanakan ide yang rumit, agar dapat diterima oleh masyarakat umum.
Dari beberapa manfaat membaca dongeng di atas, ternyata ada banyak sekali. Melihat banyaknya manfaat di atas, sudah sepantasnya buat para penulis dongeng lebih semangat berkarya demi kemajuan generasi kita. Satu hal yang tidak kalah penting bagi penulis dongeng, jangan lupa untuk fokus pada kualitas dongeng, pesan moral dan ide cerita yang harus positif. Karena konteks pembaca dongeng adalah anak-anak.
Sementara dari segi teknis penulisan dongeng, pentingnya untuk menggunakan bahasa yang sederhana, agar mudah dipahami oleh anak-anak. Semoga ulasan tentang apa sajakah manfaat membaca dongeng ini bermanfaat.
(Irukawa Elisa)
Baca juga kumpulan artikel dongeng
