7 Cara Menulis Opini Bagi Pemula dengan Baik dan Benar

cara menulis opini

Di tengah derasnya arus informasi, banyak orang sering bingung membedakan mana pendapat dan mana fakta. Akibatnya, diskusi menjadi tidak terarah, perdebatan berlangsung tanpa dasar, dan tulisan kurang mampu meyakinkan pembaca.

Di sinilah kalimat opini memegang peran penting. Kalimat opini adalah pernyataan yang berisi pemikiran atau pandangan pribadi seseorang terhadap suatu topik, yang bersifat subjektif dan tidak selalu dapat dibuktikan kebenarannya secara absolut.

Dengan memahami cara merangkai kalimat opini yang tepat, kamu dapat menyampaikan gagasan dengan lebih kuat dan menciptakan komunikasi yang lebih efektif.

Tujuan Menulis Opini

Opini bukan sekadar pendapat pribadi yang dituliskan secara bebas, melainkan pandangan yang disampaikan secara logis, kritis, dan didukung oleh data yang relevan.

Melalui opini, kamu dapat menyampaikan sudut pandang terhadap suatu isu, mempengaruhi cara pandang pembaca, dan turut berpartisipasi dalam pembentukan opini publik.

Maka dari itu, memahami tujuan menulis opini sangat penting agar tulisan yang dibuat tidak hanya sekadar ungkapan perasaan, tetapi juga memberikan manfaat bagi pembaca.

1. Menyampaikan Pandangan dan Sikap Terhadap Suatu Isu

    Pada banyak situasi, pembaca membutuhkan sudut pandang baru untuk memahami suatu fenomena. Opini membantu kamu menunjukkan sikap yang jelas dan argumentatif, sehingga pembaca dapat menilai isu dari perspektif yang berbeda dan membangun pemahaman yang lebih luas.

    banner mo promo spekta akhir tahun buknes

    2. Mengajak Pembaca Berpikir Kritis

      Opini yang baik mendorong pembaca untuk berpikir, mempertanyakan, dan mengevaluasi informasi yang ada. Dengan menyajikan argumentasi yang logis dan didukung data, penulis opini membantu pembaca melihat masalah secara lebih objektif. Tulisan opini juga dapat membuka ruang diskusi dan meningkatkan kesadaran berpikir kritis dalam masyarakat.

      3. Mempengaruhi dan Membentuk Opini Publik

        Opini memiliki kekuatan persuasif untuk mengubah cara pandang dan sikap seseorang terhadap suatu isu, baik dalam bidang sosial, politik, pendidikan, maupun budaya. Banyak perubahan besar dalam kebijakan publik berawal dari opini yang disampaikan secara kuat dan terstruktur. 

        4. Meningkatkan Kapasitas Literasi dan Kemampuan Berargumentasi

          Dengan menulis opini, kamu belajar menyusun argumen yang logis, memilih data relevan, dan mengungkapkan gagasan secara efektif. Aktivitas ini melatih kecerdasan linguistik, menambah wawasan, dan meningkatkan keterampilan berpikir analitis. 

          5. Menyediakan Ruang Ekspresi dan Identitas Pemikiran

            Opini juga menjadi wadah ekspresi diri — cara untuk memperkenalkan identitas pemikiran, nilai, dan prinsip hidup yang kamu pegang. Lewat opini, kamu dapat menyampaikan suara pribadi yang ada dalam diri, menyampaikan keresahan, harapan, dan solusi tanpa harus berteriak. 

            6. Memberikan Kontribusi Bagi Perkembangan Pengetahuan

              Tulisan opini yang berkualitas dapat memperkaya wacana publik dan menambah referensi pengetahuan bagi pembaca. Ketika kamu menulis berdasarkan analisis, pengalaman, dan studi, maka tulisan tersebut menjadi bagian dari literatur yang dapat dijadikan bahan rujukan bagi pembelajaran berikutnya.

              Baca Juga: Keterampilan Menulis: Pengertian, Tujuan dan Macam

              Contoh Kalimat Opini

              Setelah mengetahui tujuan menulis opini, barangkali kamu penasaran, seperti apa contoh kalimat opini? Kalimat opini umumnya disertai penanda seperti menurut saya, saya percaya, saya rasa, seharusnya, penting untuk, dan saya berpendapat.

              Berikut 10 contoh kalimat opini yang bisa kamu gunakan sebagai referensi:

              1. Menurut saya, membaca buku setiap hari dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis.
              2. Saya rasa pendidikan karakter seharusnya diperkuat sejak usia dini.
              3. Menonton film dokumenter dapat membuka wawasan tentang isu sosial.
              4. Menurut saya, kebiasaan menunda pekerjaan hanya akan menambah stres.
              5. Saya percaya teknologi harus digunakan secara bijak, bukan berlebihan.
              6. Berolahraga setiap pagi membuat tubuh terasa lebih bugar.
              7. Menurut saya, transportasi umum di kota besar perlu ditingkatkan kualitasnya.
              8. Saya rasa musik bisa membantu meningkatkan fokus belajar.
              9. Menurut saya, menjaga lingkungan adalah tanggung jawab semua orang.
              10. Saya berpendapat bahwa membaca berita dari sumber terpercaya sangat penting.

              Kalimat-kalimat opini tersebut dapat menjadi contoh dalam menulis esai, artikel, atau editorial yang lebih persuasif dan berkualitas.

              Baca Juga: 10 Cara Menulis yang Benar dan Menarik

              Cara Menulis Opini yang Baik dan Benar

              Menulis opini yang baik memerlukan lebih dari sekadar menuliskan apa yang kamu pikirkan. Agar opini kamu menarik, bermanfaat, dan mudah diterima pembaca (baik di blog, media sosial, maupun media massa) ada cara-cara tertentu yang perlu kamu perhatikan. Berikut 7 cara menulis opini yang baik dan benar.

              1. Pilih Topik yang Relevan dan Menarik

                Sebelum menulis, tentukan dulu topik atau isu yang relevan bagi banyak orang atau relevan dengan minat/keahlian kamu. Pilih isu terkini atau sesuatu yang punya dampak nyata, supaya pembaca merasa tertarik dan menganggap penting pendapatmu.

                2. Tentukan Sudut Pandang dan Pendirianmu

                  Opini bukan laporan netral. Ini adalah pendapat pribadi. Tentukan sikapmu terhadap isu itu. Apakah kamu mendukung, menolak, atau memberi sudut pandang baru, dan buat pendapat itu jelas sejak awal. Hindari campur-aduk pendapat tanpa arah. 

                  download ebook bukunesia

                  3. Riset dan Dukung Opini dengan Data, Fakta, atau Contoh Nyata

                    Meski opini berisi pandangan pribadi, opini yang baik tetap memerlukan dasar yang kuat seperti data, fakta, kutipan dari sumber terpercaya, studi, atau pengalaman. Ini membuat argumenmu lebih kredibel dan meyakinkan pembaca. 

                    4. Susun Struktur Tulisan dengan Jelas 

                      Agar opini mudah diikuti, gunakan struktur yang sistematis seperti berikut

                      • Pembuka (lead): kalimat awal yang menarik perhatian, bisa fakta, pertanyaan, atau pernyataan kuat. 
                      • Isi/argumen: paparkan alasan dan bukti yang mendukung pendapatmu. 
                      • Penutup/kesimpulan: rangkum kembali pandanganmu dan bisa diakhiri dengan ajakan, refleksi, atau rekomendasi.

                      5. Gunakan Bahasa yang Jelas, Komunikatif, dan Mudah Dipahami

                        Hindari jargon yang membingungkan, bayangkan kamu menjelaskan sudut pandangmu kepada teman. Bahasa yang lugas, kalimat yang tidak terlalu panjang, dan gaya yang mengalir bisa membantu pembaca memahami pendapatmu tanpa kesulitan. 

                        Baca Juga: Tips Melatih Keterampilan Berbahasa Secara Efektif

                        6. Jaga fokus 

                          Opini paling kuat ketika fokus pada satu isu utama. Jika kamu memasukkan terlalu banyak argumen atau sub-topik, tulisan bisa terasa kabur atau kehilangan arah. Sebaiknya pilih dua–tiga argumen utama saja agar tulisan tetap efektif dan mudah dicerna. 

                          7. Mulailah dengan “Hook” yang Menarik 

                            Kalimat awal (hook) penting untuk menarik perhatian pembaca. kamu bisa buat berupa fakta mengejutkan, cerita singkat, kutipan, atau pertanyaan. Setelah itu, pastikan argumenmu konsisten dan penutupmu memberi kesan yang kuat, sehingga pembaca merasa opini kamu layak dibaca sampai akhir. 

                            Dari ketujuh cara menulis opini yang baik dan benar di atas, setidaknya opini kamu menjadi tulisan yang berkredibel, karena bukan sekedar curhat atau unjuk rasa tanpa dasar. Secara tidak langsung, kamu juga bisa membangun reputasi sebagai penulis yang memikirkan isi, bukan sekedar asal menulis saja.

                            Jadi, dengan 7 cara di atas, kamu bisa mulai menulis opini yang bukan hanya menyampaikan pikiran, tapi juga berdampak, memancing diskusi, dan membuka wawasan. Jadi, jangan ragu menuliskan pendapatmu, lakukan dengan cara yang tepat supaya opini kamu benar-benar “didengar.”

                            Pertanyaan yang Sering Diajukan

                            Ingin belajar menyampaikan opini dengan lebih jelas? Yuk cek pertanyaan-pertanyaan di bawah ini!

                            1. Apa itu opini?

                            Opini adalah pendapat atau pandangan seseorang terhadap suatu hal berdasarkan sudut pandang pribadi. Opini tidak selalu membutuhkan bukti kuat seperti fakta.

                            2. Apa perbedaan fakta dan opini?

                            Fakta adalah informasi yang dapat dibuktikan kebenarannya, sedangkan opini adalah pendapat yang bersifat subjektif. Fakta bersifat objektif, opini bisa berbeda antara satu orang dan lainnya.

                            3. Apa saja ciri-ciri opini?

                            Ciri opini antara lain bersifat subjektif, menggunakan sudut pandang pribadi, dan tidak selalu dapat dibuktikan kebenarannya. Biasanya mengandung kata-kata yang menunjukkan penilaian atau pandangan.

                            4. Bagaimana cara membuat artikel opini?

                            Buat artikel opini dengan memilih topik jelas, menentukan sudut pandang, lalu menyusun argumen yang logis. Gunakan bahasa yang tegas dan jelaskan alasan yang mendukung pendapatmu.

                            Semoga artikel dari Bukunesia ini bermanfaat dan membantumu memahami cara menulis opini yang benar, sehingga kamu lebih percaya diri dalam menyampaikan gagasan.

                            Referensi 

                            An-Nur. (2024, Agustus 31). Cara menulis artikel opini: Panduan lengkap untuk penulis. An-Nur.ac.id. https://an-nur.ac.id/cara-menulis-artikel-opini/ (Universitas Islam An Nur Lampung)
                            Detik.com. (2023, Mei 17). Contoh artikel opini lengkap dengan struktur dan cara membuatnya. DetikPedia. https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6725294/contoh-artikel-opini-lengkap-dengan-struktur-dan-cara-membuatnya (detikcom)
                            RadVoice Indonesia. (2025, Agustus 29). Kerangka dan struktur artikel opini yang tepat
                            RadVoice.id. https://radvoice.id/blog/kerangka-dan-struktur-artikel-opini/ (RadVoice Indonesia)
                            Elon University Writers Syndicate. (n.d.). Writing opinion columns: Ten tips for opinion writers. Elon University. https://www.elon.edu/u/writers-syndicate/writing-opinion-columns/ (Elon University)

                            MAU NULIS TAPI BINGUNG MULAI DARI MANA?

                            Ebook gratis ini akan membantu kamu menulis buku novel, biografi, fiksi, dan nonfiksi dengan lebih mudah. Dilengkapi panduan serta tips praktis agar proses menulismu makin percaya diri dan terarah.