Sebagai seorang pakar pemasaran, nama Hermawan Kartajaya tentu dikenal luas oleh masyarakat yang bergelut di bidang pemasaran. Tapi, bagaimana sebenarnya profil Hermawan Kartajaya dan bagaimana sepak terjangnya?
Di bawah ini adalah biografi lengkap dan juga perjalanan karier seorang Hermawan Kartajaya.
Daftar Isi Artikel
Biografi Hermawan Kartajaya
Hermawan Kartajaya merupakan seorang pakar pemasaran yang berkewarganegaraan Indonesia. Bahkan ia pernah menjabat sebagai Presiden World Marketing Association dan oleh The Chartered Institute of Marketing yang berkedudukan di Inggris
Tempat dan Tanggal Lahir
Ia lahir di Surabaya, Jawa Timur pada 18 November 1947. Bukan seperti saat ini, Hermawan Kartajaya lahir dari keluarga Tionghoa yang miskin. Ia dan keluarganya dahulu tinggal di sebuah daerah pecinan yang berada di ibukota provinsi Jawa Timur, tepatnya di Kapasan Gang IV.
Ayah Hermawan Kartajaya
Ayah Hermawan Kartajaya bekerja sebagai kasir di salah satu perusahaan BUMN saat Hermawan Kartajaya kecil. Akan tetapi meski hidupnya dan keluarga pas-pasan, Hermawan Kartajaya menyebut ayahnya merupakan sosok pribadi yang jujur. Bahkan karena terlalu jujur, sang ayah tak pernah tergoda mengambil yang bukan haknya selama bekerja.
Karena kejujuran ayahnya tersebutlah, tak heran bila Hermawan Kartajaya kini menjadi sosok yang sukses bahkan berpengaruh di Indonesia.
Riwayat Pendidikan
Di posisinya yang saat ini, Hermawan Kartajaya tentu sempat mengalami pasang surut dalam dunia pendidikannya. Hermawan Kartajaya pernah mengenyam pendidikan di Pendidikan Tinggi di Teknik Elektro Institut Teknologi Sepuluh Nopember. Sayang, ia harus keluar karena permasalahan ekonomi yang dihadapi.
Dari berbagai sumber yang dilansir, Hermawan Kartajaya mengatakan bahwa saat itu keluarganya memang sangat hidup pas-pasan. Sehingga saat itu ia bisa berkuliah saja sudah merupakan keberuntungan baginya.
Setelah dikeluarkan dari Institut Sepuluh Nopember, Hermawan Kartajaya tak lantas berpangku tangan. Ia kemudian berkonsentrasi menjadi seorang guru di SMP Sasana Bhakti pada 1965 hingga 1970. Di sekolah tempatnya bekerja, Hermawan Kartajaya sempat menduduki jabatan sebagai kepala sekolah.
Dan karena pekerjaannya itu, ia harus menempuh pendidikan S1 di Universitas Surabaya untuk mengikuti program penyetaraan Pendidikan Guru pada 1980. Sebagai seorang guru, ia telah melahirkan beberapa negarawan dan juga seniman, di antaranya Ignasius Jonan yang merupakan mantan menteri perhubungan dan Log Zhelebour yang merupakan produser musik.
Awalnya selama menjadi seorang guru, Hermawan Kartajaya belum pernah berpikir mengenai dunia marketing. Akan tetapi ia sadar bahwa saat menjadi guru, ia juga merupakan seorang marketer. Dan pada akhirnya setelah dirinya lulus dari Universitas Surabaya (Ubaya), Hermawan Kartajaya kembali bekerja di dunia marketing.
Hermawan Kartajaya bekerja di Surabaya. Ia sempat menempati jabatan sebagai general manager marketing di PT Panggung Elektrik. Setelah dua tahun bekerja di perusahaan tersebut, ia dilirik oleh PT HM Sampoerna yang merupakan perusahaan rokok legendaris. Ia akhirnya bekerja di PT HM Sampoerna sebagai seorang direktur distribusi.
Setelah beberapa lama ia kembali menempuh pendidikan dan meraih gelar master dari University of Strathclyde Graduate School of Business, Scotland pada 1995.
Perjalanan Karier
Mengingat perjalanan pendidikannya yang tidak mudah karena berangkat dari keluarga yang miskin, Hermawan Kartajaya juga merintis pekerjaan yang tidak mudah. Ia mengawali karier bekerja di suatu perusahaan dan atas kerja kerasnya, Hermawan Kartajaya berhasil mendirikan perusahaan sendiri.
Pada 1 Mei 1990, Hermawan Kartajaya berhasil mendirikan MarkPlus. MarkPlus merupakan perusahaan konsultan marketing di Surabaya, Jawa Timur. Meski awalnya harus merintis dengan susah payah, namun kini MarkPlus yang awalnya didirikan di Surabaya tersebut telah berkembang dari ujung Sumatera hingga Papua.
MarkPlus didirikan oleh Hermawan Kartajaya setelah kiprahnya menjadi guru selama 20 tahun. Ia juga harus bersusah payah bekerja di berbagai perusahaan sebelum akhirnya dirinya berhasil mendirikan perusahaan MarkPlus.
Tak hanya itu, bahkan MarkPlus kini telah berkembang membuka kantor perwakilan di Kuala Lumpur dan Singapura. Dan karena kegigihannya tersebut, Hermawan Kartajaya menjadi salah satu dari sedikit orang di Asia yang pernah diundang untuk berpidato di American Marketing Association (AMA) Educator Conference.
Bahkan, Hermawan Kartajaya juga pernah dinobatkan sebagai 50 Gurus Who Have Shaped The Future of Marketing yang dinobatkan oleh The Chartered Institute of Marketing yang berkedudukan di Inggris (CIM-UK). Yang mana, Hermawan Kartajaya menjadi satu dari dua pakar Asia yang terpilih.
Hermawan Kartajaya juga sempat menjabat sebagai Presiden World Marketing Association (WMA) pada 2002. Tak heran jika ia kerap diundang sebagai pembicara di berbagai forum di berbagai negara.
Keahlian di Dunia Marketing
Melihat perjalanan pendidikan dan karier seorang Hermawan Kartajaya, tak heran jika namanya sejajar dengan para pakar pemasaran di dunia seperti Theodore Levitt, David A. Aaker, Malcolm McDonald, Al Ries, Philip Kotler, Tom Peters, Gary Hamel, dan Seth Godin.
Buku Hermawan Kartajaya
Karena kiprah dan perjalanan kariernya, Hermawan Kartajaya kerap disebut sebagai guru marketing. Tentu ilmunya tak ia telan sendiri. Berbagai buku telah ia tulis dan karyanya telah menjadi referensi banyak orang. Berikut adalah beberapa buku yang ditulis oleh seorang guru marketing, Hermawan Kartajaya.
1. Buku Nasional
Berikut beberapa buku yang diterbitkan secara nasional.
- Attracting Tourist, Traders & Investors, published by PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2005.
- 4G Marketing: A 90-Year Journey in Creating Everlasting Brands, published by MarkPlus&Co, Jakarta, 2005. This book is about the journey of HM Sampoerna of creating everlasting cigarette brands in Indonesia.
- Aa Gym: A Spiritual Marketer, published by MarkPlus & Co, Jakarta, 2005.
- Winning the Mom Market in Indonesia, published by MarkPlus&Co, Jakarta, 2005.
- Marketing in Venus Playbook Volume I, II, III, published by MarkPlus&Co, Jakarta, 2005.
- Marketing in Venus: The Garuda Indonesia Story, published by MarkPlus & Co, Jakarta, 2005.
- Metrosexuals in Venus, published by MarkPlus & Co, Jakarta, 2004.
- Marketing Yourself, published by MarkPlus & Co, Jakarta, 2004.
- Berbisnis dengan Hati (Compassionate Marketing), with K.H. Abdullah Gymnastiar (Aa Gym), published by MarkPlus&Co, Jakarta, 2004.
- Positioning Differentiation Brand, published by PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2004.
- On Becoming a Customer-Centric Company, published by PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2004. This book is about the transformation of PT Pos Indonesia into a customer-centric company.
- Hermawan Kartajaya on Positioning, published by Mizan Media Utama, Bandung, 2004.
- Hermawan Kartajaya on Differentiation, published by Mizan Media Utama, Bandung, 2004.
- Hermawan Kartajaya on Brand, published by Mizan Media Utama, Bandung, 2004.
- Marketing in Venus, published by PT Gramedia Pustaka Media, Jakarta, 2003. This book is a bestseller in Indonesia.
- Hermawan Kartajaya on Marketing, published by PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2002.
- MarkPlus on Strategy, published by PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2002.
- Marketing Plus 2000, published by PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2001.
- Bridging the Network Company, published by PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 1999.
- Kiat Memenangkan Persaingan di Era Krisis (Winning in the Era of Crisis), published by PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 1998.
- Siasat Bisnis: Menang dan Bertahan pada Abad Asia Pasifik (Business Strategy: Winning and Sustaining in Asia Pacific), published by PT Gramedia Pustaka Utama in cooperation with Majalah Berita Mingguan Gatra, Jakarta, 1997.
- Seri 36 Kasus Pemasaran Asli Indonesia: Rangkaian Strategi, Siasat, dan Taktik Jitu (Series of 36 Indonesia Business Cases: Strategy and Tactic), with Dyah Hasto Palupi, published by PT Elex Media Komputindo, Jakarta. This series consist of 2 books.
- Marketing Plus Series, published by Pustaka Sinar Harapan, Jakarta. This series consists of 5 books. (On Becoming a Customer-centric Company, Marketing in Venus, Hermawan on – Marketing, Rethinking Marketing, and Sustainable Marketing Enterprise in Asia)
2. Buku Internasional
Buku terbitan untuk kancah internasional.
Marketing in venus
Belajar dari Hermawan Kartajaya, tentu seorang ahli harus mengabadikan perjalanan kariernya. Ia bahkan juga diharapkan dapat berbagi dan membagi ilmunya ke khalayak umum. Salah satu cara untuk mengabadikan perjalanan hidup dan juga membagi ilmu adalah dengan menulis buku.
Dengan menulis buku, tentu berbagai cerita dan kisah hidup akan dibaca dan menjadi pelajaran bagi masyarakat luas. Tak hanya itu, ilmu yang dituangkan ke dalam buku tentu akan bermanfaat dan juga menjadi referensi yang bermanfaat bagi banyak orang.
Seperti yang dilakukan oleh seorang Hermawan Kartajaya, buku-buku yang ditulisnya menjadi buku yang sangat diminati di dunia marketing. Berbagai ilmu dituangkan dan diserap oleh para pembaca.
Apakah Anda juga Punya Keahlian yang Spesial? Kenapa tidak tulis keilmuan Anda dan terbitkan buku sebagai legacy Anda di masa yang akan datang?
Nah jika Anda tertarik membuat buku yang fokusnya ingin “sharing knowledge” seperti yang dilakukan oleh Hermawan Kartajaya, Anda bisa menulis buku dan mempublikasikan buku tersebut melalui Penerbit Bukunesia.
Melalui Penerbit Bukunesia, Anda bisa menulis dan menerbitkan berbagai buku, teruma buku-buku yang fokusnya berbagi keilmuan dari tokoh penting di Indonesia.
Untuk keterangan lebih lanjut, Anda bisa membuka laman resmi Bukunesia dan mendaftarkan diri atau berkonsultasi mengenai buku dan penerbitannya. Ada berbagai penawaran dan promo menarik untuk menerbitkan buku dan tentu semua disesuaikan dengan kemampuan yang Anda miliki. Yuk, kunjungi di menebitkan buku tokoh.
