Apa Perbedaan Buku dan Buklet? Catat Bedanya

Perbedaan Buku dan Buklet

Perbedaan buku dan buklet bagi sebagian masyarakat umum banyak yang tidak tahu. Rata-rata masyarakat lebih familiar dengan istilah buku daripada buklet. Ada juga sebagian yang pernah mendengar buklet, namun tidak tahu persis perbedaan antara keduanya. 

Nah, untuk menjawab rasa penasaran, sekaligus memberikan wawasan baru tentang literasi. Pada kesempatan kali ini kita akan ulas perbedaan antara buku dan buklet. Buat kamu yang mengaku ingin menjadi seorang penulis, juga wajib tahu perbedaan ini. FUngsinya, agar kamu memiliki arah yang jelas saat hendak menuliskannya. Langsung saja, kita simak yuk. 

Pengertian Buku

Pengertian buku adalah kumpulan lembaran-lembaran kertas yang disusun menjadi satu. Dimana di tiap lembar kertas berisi tulisan, kadang disertai gambar. Buku yang sudah dijilit, akan diberi sampul depan untuk menarik perhatian calon pembaca. 

Buku disusun secara tersistematis, dan dimasukan menjadi dua kategoris. Ada kategori buku fiksi dan kategori buku non fiksi. Buku fiksi dan non fiksi pun jika dijabarkan lagi, masih ada ragam atau jenis lain.

Ciri-Ciri Buku

Setelah mengetahui pengertian buku, mungkin ada di antara kamu, yang salah menandai buku dan buklet. Ternyata buku dan buklet dua hal yang berbeda. Nah, untuk mengetahuinya, tentu saja kamu harus tahu ciri-ciri buku, sebagai berikut. 

  1. Ditulis lebih dari 50 halaman, bahkan ada yang ditulis hingga ratusan halaman 
  2. Penjelasan yang disampaikan lebih detail dan menyeluruh 
  3. Memiliki sampul depan dan sampul belakang 
  4. Diteritkan oleh penerbit buku resmi, yang disahkan oleh ISBN
  5. Bentuk ukuran buku bervariasi, ada yang ukuran unesco, A5, B5 ISO, B5 JIS dan masih banyak lagi.
  6. Bahasa yang digunakan beragam, tergantung genre dan jenis buku yang hendak ditulis (misal buku fiksi atau non fiksi)

Itulah beberapa ciri-ciri buku yang paling menonjol yang bisa kita temukan. Lantas, apa sih fungsi dan kegunaan buku? Kita ulas di bawah.

Baca juga: Apa itu BLURB Buku?

EBOOK SPESIAL UNTUK PENULIS FEBRUARI

Fungsi Dan Kegunaan Buku

Kehadiran sebuah buku memiliki maksud dan tujuan. Penasaran apa saja sih manfaat dan kegunaan buku. Diantaranya sebagai berikut. 

  1. Menjaga mental agar tetap sehat dan berpikir positif 
  2. Menstimulus otak untuk berfikir lebih terbuka 
  3. Wawasan lebih luas
  4. Memiliki pengetahuan baru setiap kali membaca buku
  5. Mencegah alzheimer, karena membaca buku mampu memperkuat memori
  6. Menstimulasi otak berpikir secara analitis 
  7. Melatih fokus dan konsentrasi 
  8. Memahami pemikiran orang lain, sehingga empati terhadap orang lain lebih tinggi 
  9. Membantu mengenali diri sendiri agar bisa menjalani hidup lebih bermakna.

Itulah beberapa fungsi dan kegunaan buku. Adapun fungsi lain di ranah pendidikan, maka buku sebagai transformasi cabang ilmu pengetahuan. 

Contoh Buku

Adapun beberapa contoh buku yang diterbitkan di penerbit buku deepublish. Beberapa judul tersebut sebagai berikut. 

  1. 5 analisa berpikir sistematis (Surya Rachmannuh, PLT., CLC. 
  2. Emas dalam genggaman pengasuh (Brigitte Wullur) 
  3. Kamus Pangkallalang (Sri Nilawati)
  4. Hukum Dagang (Endang Sutrisno dkk)

Itu hanya contoh buku. Masih ada contoh buku lain, yang bisa kamu spoiler disini ya, di jamin banyak pilihan sesuai keinginan kamu mulai dari buku ilmiah sampai buku umum dijual disana.

Baca juga: 10+ Contoh Kelebihan Buku dalam Resensi

Pengertian Buklet

Buklet adalah buku yang memiliki ukuran kecil. Umumnya ukuran yang paling sering digunakan berukuran setengah kuarto. Dari segi ketebalannya, buklet lebih tipis dibandingkan buku. 

Jika buku bisa berisi 50 halaman lebih. Maka pada buklet bisa disusun hanya 30 halaman saja. Tidak banyak orang yang tahu, jika buklet termasuk media komunikasi yang masuk dalam kategorisasi media lini bawah. 

Karena buklet dikemas lebih kecil dan lebih tipis, maka dari segi menyampaikan isi buku, juga dikemas lebih singkat, sederhana, dan ringkas. Untuk font ukuran huruf pun lebih banyak menggunakan huruf besar dan tebal dibandingkan dengan ukuran buku.

Ciri-Ciri Buklet

Agar tidak bingung dengan ciri-ciri buku. Berikut ada beberapa ciri buklet yang perlu digaris bawahi. 

  1. Berukuran kecil (setengah kuarto) 
  2. Jumlah halaman tipis, tidak lebih dari 30 halaman bolak balik 
  3. Di dalamnya berisi tulisan dan gambar 
  4. Penyajian isi dikemas lebih singkat dan to the point 
  5. Mudah di bawa kemana-mana karena kecil 
  6. Menggunakan bahasa yang lugas

Itulah beberapa ciri-ciri buklet. Jika kita bandingkan, buklet dan buku sekilas terlihat sama. Namun secara spesifik, memiliki ciri yang berbeda. maka tidak heran jika banyak salah menilai. 

Fungsi dan Kegunaan Buklet

Tentu saja fungsi dan kegunaan buklet berbeda dengan fungsi buku. Nah, berikut beberapa fungsi dan kegunaan buklet yang perlu kamu tahu juga nih. 

  1. Media promosi 
  2. katalog produk
  3. Company profile
  4. Manual book

Itulah beberapa fungsi dan kegunaan buklet. Mungkin kamu merasakan fungsi dan kegunaan buklet yang lain? Kamu bisa tuliskan di kolom komentar ya. 

Perbedaan Buku dan Buklet

Lantas, apa sih perbedaan buku dan buklet? Nah, agar memudahkan pemahaman kamu. berikut perbedaan buku dan buklet yang dikemas dalam bentuk tabel. 

BukuBuklet
Buku ditulis menggunakan ukuran lebih besar, standarnya menggunakan unesco, A5, B5 ISO, B5 JIS dan masih banyak lagi.Berukuran kecil (setengah kuarto)
Jumlah halaman lebih dari 50 halaman bahkan ada yang jumlahnya hingga ratusan halaman Isi buku dijelaskan lebih detail dan menyeluruh Jumlah halaman tipis, tidak lebih dari 30 halaman bolak balik Di dalamnya berisi tulisan dan gambar
Bahasa yang digunakan bervariasi, tergantung jenis buku yang akan ditulis (mau buku pendidikan, buku novel atau buku how to). Penyajian isi dikemas lebih singkat dan to the point serta Menggunakan bahasa yang lugas
Kurang mudah dibawa kemana-mana dalam jumlah banyakMudah di bawa kemana-mana karena kecil 
Perbedaan Buku dan Buklet

Itulah perbedaan antara buku dan buklet. Dari beberapa penjelasan di atas, kamu sudah tahu perbedaan diantara kedua nya bukan? Nah, kamu pun juga bisa menulis buku dan buklet sendiri. Jangan takut tulisan kamu jelek dan tidak bisa diterbitkan.

Baca juga: Sasaran Pembaca Buku

Kamu tetap bisa menerbitkan buku kamu tanpa drama naskah kamu ditolak. Kamu pun sekarang juga tidak perlu pusing mencari penerbit buku. Karena kamu bisa langsung menerbitkan buku di bukunesia. Jadi tunggu apalagi? Buat kamu yang memang memiliki keinginan menulis buku dan passion menulis buku, kamu bisa wujudkan sekarang juga, DISINI. Semoga sedikit ulasan tentang perbedaan antara buku dan buklet ini memberikan dorongan buat kamu yang masih ragu memulai menulis. Lakukan, karena keraguan tidak akan memberikan jalan. Semantara kepastian akan memberikan jalan keluar. (Irukawa Elisa)

MAU PANDUAN MENULIS BUKU FIKSI GRATIS?

Dapatkan secara gratis, ebook panduan menulis buku novel, buku biografi, buku fiksi dan non fiksi beserta dengan tipsnya di sini.

Panduan Menulis
EBOOK GRATIS
Artrikel Terkait